Akhir tahun lalu Apple disibukkan oleh komplain pengguna iPhone dan iPad. Komplain ini muncul dikarenakan Apple dengan sengaja membuat lambat perangkat tersebut. Padahal langkah ini dilakukan agar tidak terjadi random shutdown pada perangkat karena baterai yang tidak lagi mampu mengimbangi kerja prosesor. Untuk mengatasi masalah ini, Apple kemudian mengeluarkan program ganti baterai dan menurunkan biayanya. Tim Cook dalam interview yang terakhir juga menjanjikan fitur pelambatan prosesor ini opsional.
Dalam iOS 11.3 beta kedua yang baru saja dirilis semalam, Apple ternyata sudah menambahkan fitur cek kesehatan baterai yang dijanjikan. Seperti apa dan bagaimana cara memakainya?
Cara cek kondisi baterai iPhone dan iPad di iOS 11.3
Sebelum fitur ini hadir, kamu harus menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Battery Health atau Coconut Battery untuk mengecek kapasitas baterai. Nantinya, jika sudah update iOS 11.3, kamu bisa mengeceknya secara langsung dari aplikasi Settings, caranya:
- Buka aplikasi Setting
- Pilih Battery -> Battery Health (Beta)
Selanjutnya kamu akan mengetahui informasi kapasitas maksimal baterai dalam % serta status Peak Performance Capability.
Informasi kapasitas maksimal baterai ini menunjukkan seberapa persen kapasitas baterai yang dapat diisi secara penuh. iPhone dan iPad baru harusnya menunjukkan angka 100%. Pada bagian bawahnya terdapat Peak Performance Capability untuk menunjukkan apakah iPhone kamu dapat menjalankan prosesor dengan performa tertinggi.
Ketika Maximum Capacity di bawah 80%, tulisan di bawah Peak Performance Capacity akan menunjukkan link untuk menonaktifkan pelambatan CPU iPhone dan iPad.
Fitur manajemen daya baterai ini terdapat pada iPhone 6, iPhone 6 Plus, iPhone 6s, iPhone 6s Plus, iPhone 7, iPhone 7 Plus dan iPhone SE. Karena fitur cek kesehatan baterai di iPhone dan iPad ini masih dalam tahap beta, Apple bisa saja melakukan perubahan sebelum dirilis resmi untuk publik.